Korban Kebakaran di Pekanbaru Ditemukan Terlungkup di Kamar Mandi
Add caption |
Belum diketahui dari mana api berasal, namun diduga karena arus pendek. Hampir 1 jam lebih sijago merah mengamuk, sebelum dapat dijinakkan petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru. Sedikitnya empat unit mobil Pemadam diturunkan.
Kepala Seksi Ops DPKP Kota Pekanbaru Fahriansyah menyebutkan, api sulit dijinakkan lantaran terlalu ramai kerumunan masyarakat memadati jalan hingga ke lokasi.
"Ada 6 bangunan semi permanen yang terbakar ditambah satu ruko dan bangunan rumah. Diduga penyebabnya arus pendek," kata Fahriansyah.
Sementara itu, kondisi jalanan yang padat dan ramai dengan masyarakat, membuat petugas kesulitan menuju lokasi kebakaran untuk memadamkan api yang berkobar hingga melalap seluruh permukaan bangunan.
"Selain kendala, kita juga temukan adanya satu orang wanita yang tewas di dalam. Posisinya berada di dalam kamar mandi dengan kondisi tertelungkup," sambung Fahriansyah.
Sebelum tewas, kata Fahriansyah korban diperkirakan menghirup udara beracun hingga kehilangan oksigen akibat kobaran api menutup seluruh ruangan bangunan. Namun, pihaknya telah berhasil mengevakuasi korban dan dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau.
Terpisah Kapolsek Tampan AKP Juper Lumban Toruan dilokasi kejadian, mengatakan bahwa pihaknya kini tengah melakukan penyelidikan penyebab pastinya kebakaran ini terjadi, hingga memakan korban jiwa.
"Dugaan sementara ini, masih arus pendek. Namun kedepan kita akan turunkan tim ahli dari Medan untuk memeriksa penyebab pastinya kebakaran ini," ungkap Kapolsek.
Dalam hasil olah tempat kejadian perkara, pihaknya menemukan adanya satu orang warga yang tewas didalam gedung bangunan. Korban diketahui bernama Herma Yulis (47) pemilik bangunan.
"Korban ditemukan didalam kamar mandi, kondisinya terbakar diluar (kulit,red). Selain itu korban lainnya tidak parah kali, hanya membutuhkan perawatan tim medis," kata Kapolsek.
Untuk bangunan yang terbakar diketahui milik para pedagang harian di Panam. Kini korban sudah dievakuasi guna dilakukan otopsi. Sementara itu kata Kapolsek pihak keluaraga korban sudah dihubungi.
Sumber : halloriau.com
Post a Comment